Tidak Hanya Son Hak, Karakter di “Akatsuki No Yona” Bertabur Pria-Pria Tampan nan Menawan

Dibanding ke arah tampan seperti Hak, Suwon lebih membawakan penampilan cantik dan anggun, apalagi dengan rambut panjang dan tutur katanya yang ramah. Ia adalah teman masa kecil Hak dan Yona, yang juga merupakan sepupu dari Putri Yona.

Di usianya yang baru 18 tahun, Suwon telah menduduki tahta Kerajaan Kouka sebagai raja, menggantikan ayah Yona, Raja Il. Ia dikenal sebagai orang yang penuh rasa ingin tahu dan suka bersosialisasi, juga lembut dan penyayang. Meski begitu, ternyata Suwon menyimpan banyak rahasia sendiri dan cenderung tertutup tentang dirinya di balik sikapnya yang ramah tersebut.

Lahir di sebuah desa bentukan Ryokuryuu atau naga hijau generasi pertama, Jaeha adalah sosok berambut hijau gelap bermata sayu dengan kaki kiri penuh sisik naga warna hijau. Di situlah kekuatan yang turun-temurun dianugerahkan oleh sang Naga Hijau bersemayam.

Jaeha bertemu dengan Yona di usia 25 tahun dan digambarkan sebagai sosok yang cukup cerah dan suka menggoda, serta menggemari gadis-gadis dan gemar menggoda Son Hak. Awalnya, ia meninggalkan desa tersebut di usia 12 tahun dan bergabung dengan bajak laut sebelum bertemu dengan Yona lantaran warga desa menganggap kekuatan anugerahnya tersebut adalah kutukan dan bersikeras menahan Ryokuryuu untuk berpijak di bumi, padahal ia bisa “terbang” tinggi dengan jalan melompat kuat.

Berbeda dengan Jaeha yang dianugerahi kaki yang kuat, Shin Ah memiliki kekuatan di sepasang mata naganya yang indah. Bila ia mau, hanya dengan sekali tatap, orang-orang bisa langsung lumpuh karenanya.

Maksudnya benar-benar lumpuh, lo! Alias tidak bisa bergerak. Mati rasa. Kehilangan kendali atas anggota tubuhnya sendiri.

Sayangnya, kekuatan Shin Ah dan sepasang mata pemberian Seiryuu atau Naga Biru tersebut bagaikan pedang bermata dua. Ia bisa melumpuhkan lawan, tetapi efeknyaa, badannya akan ikut lumpuh. Kekuatannya tersebut menyebabkan orang-orang di desa keturunaan Seiryuu lainnya melabelinya sebagai monster yang membahayakan dan harus disembunyikan dalam kegelapan. Jadilah selama belasan tahun Shin Ah hidup dalam kegelapan dan tanpa nama. Yona-lah yang memberikan nama pada pemuda seusia Son Hak tahun ini.

Shin Ah tampil sebagai seorang pemuda berambut biru muda dengan sepasang mata berwarna emas yang indah dan tato di bawah matanya. Ia juga ahli menggunakan pedang, lo.

Berbeda dengan dua naga sebelumnya, Kija hidup dengan aman dan penuh sanjungan dari pengikut Hakuryuu atau Naga Putih generasi pertama di sebuah desa tersembunyi. Sekilas, pemuda jujur nan sopan sekaligus kompetitif ini tidak memiliki masalah berarti karena cara ia dibesarkan. Namun, luka cakaran naga di punggungnya membuktikan bahwa ada masa lalu yang membekas pada dirinya.

Sosoknya berambut putih keperakan dengan mata biru dan kerap kali berekspresi manis bila mendapatkan pujian, apalagi dari Yona. Meski tampil demikian, usianya Kija lebih tua dua tahun dari Son Hak dan Shin Ah, yaitu 20 tahun.

Seperti judulnya, Zeno si Ouryuu atau Naga Kuning telah hidup ribuan tahun, mulai saat Prajurit Naga generasi pertama dianugerahi kekuatan naga, hingga saat ini. Kemampuannya tersebut terletak pada kekuatan pemulihan lukanya yang sangat cepat. Bahkan bila kepalanya putus, jantungnya robek, atau anggota badannya tercabik-cabik, tubuh Zeno akan terus beregenerasi.

Jadi meskipun sexara fisik, tampilan Zeno adalah remaja berusia 17 tahun dengan senyum cerah dan rambut kuning yang tebal dan panjang nan berantakan, nyatanya ia lebih tua dari kelihatannya. Ia bahkan sudah pernah menikah, lo!

Nah, itulah sederet pria tampan yang akan menawan hatimu dengan kekuatan dan latar belakang penuh haru selain Son Hak dalam Akatsuki no Yona. Seluruh penikmat karya satu ini masih menanti-nanti kemunculan mereka dalam Akatsuki no Yona season 2. Namun, sayangnya pihak studio terkait belum memberikan kabar yang dinanti-nanti tersebut.